Ukiran Jepara, Kesenian Laris Manis Pecinta Ukiran

pinterest

                 Siapa yang tak mengenal salah satu kesenian khas Jepara satu ini. Jepara memiliki ciri khas dengan ukiran-ukiran serta produk mebelnya yang sangat apik. Di antaranya beberapa keunggulan mengenai ukiran dan mebel Jepara sebagai berikut.
                Pertama, ukiran yang memiliki ciri khas berbeda dengan ukiran dari Kota lain. Motif dan ragam hias ukiran Jepara ialah bentuk-bentuk tanaman yang menjalar menjutai dedaunan. Kedua, tampilan ukiran Jepara selalu terlihat luwes tidak kaku dan terlihat rapi dipandang mata. Ketiga, pengrajin yang professional. Seiring berkembangnya zaman pengrajin  pun akan selalu berinovasi dalam membuat ukiran dan tentu saja pengrajin harus memiliki jiwa seni yang sangat tinggi.
                Motif-motif ukiran Jepara ialah tangkai relung, jumbai (ujung relung), dan trubusan. Ada sejarah yang mengatakan mengapa masyarakat memiliki keahlian dalam mengukir. Ada carita rakyat atau legenda yang mendasariya. Konon, jaman dahulu terdapat seniman bernama Ki Sungging Adi Luwih yang dihukum raja karena dituduh mengintip permaisurinya. Ia dihukum dengan membuat patung di langit. Kemudian setelah setengah jadi ternyata terdapat badai dan terbawa sampai Bali. Maka dari itu Bali juga terkenal akan seni patungya. Ki Sungging jatuh di belakang gunung dan tempat jatuhnya ini sekarang yang dinamakan Jepara.
                Karena ukiran Jepara terkenal sangat baik dan bagus, maka secara tak langsung dapat pula menjadi indikator seseorang dengan status sosialnya. Siapapun yang memiliki ukiran atau furniture khas Jepara akan dapat disimpulkan bahwa orang tersebut memiliki status sosial yang tinggi. Baca ini juga ya.

Sumber : Wikipedia.org 

Komentar